Pentingnya menerapkan budaya 5S (senyum, salam, sapa, sopan, santun) di sekolah sejak dini karena hal tersebut akan menjadi suatu pembiasaan dalam diri anak yang akan dibawa dalam kehidupan sehari hari dimanapun ia berada.
Budaya 5S merupakan bagian dari pendidikan karakter yang harus terus diajarkan kepada siswa dengan cara menjadi panutan bagi mereka oleh guru, orangtua dan masyarakat sekitarnya.
Seiring kemajuan teknologi informasi dan modernisasi serta pengaruh budaya asing mengakibatkan semakin terkikis budaya ketimuran yang dikenal ada pada bangsa Indonesia sehingga sangat berpengaruh pada sikap dan tingkah laku siswa kepada temannya atau kepada guru dan orangtua.
Mengingat pengaruh buruk yang ditimbulkan di atas SMPS Sukma Bangsa Lhokseumawe dalam mengisi pekan tenang setelah UAS menyelenggarakan pelatihan Penguatan Kembali Budaya Sekolah 5S yang mulai luntur dalam penerangan di sekolah.
Pelatihan penguatan budaya 5S ini dilaksanakan di sekolah pada hari Senin, 27 Desember 2021, diikuti oleh siswa siswi kelas 7, 8 dan 9 yang berjumlah 185 orang.
Pelatihan ini langsung dibimbing oleh kepala sekolah Ibu Siti Hajar, S.Pd.I., MA dibantu oleh wali kelas dan guru guru lainnya.
Siswa siswi sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini, pelatihan ini terdiri dari 3 sesi, yaitu sesi I pada pukul 10.30-11.00 yaitu kegiatan Game: Word- Chain yaitu game tentang Penerapan Budaya 5S, siswa di atur dalam beberapa kelompok.
🔸2 kelompok per kelas: 1 kelompok putra dan 1 kelompok putri; msg2 kelompok duduk berbaris memanjang ke belakang. Ada 14 kelompok dari 7 kelas
🔸alat dan bahan: Kertas A4 bekas sebanyak jumlah siswa dan spidol 14 buah
Sesi II dimulai 11.00-11.30
Materi: Tanya jawab dan diskusi tentang Penerapan Budaya Sekolah 5S
🔸 Kelompok putra vs kelompok putri duduk saling berhadapan; menjadi partner diskusi dlm sesi ini
🔸Tanya jawab + diskusi (5W+1H) terkait 1 topik budaya sekolah yg ditentukan.
🔸Contoh: Diskusi tentang topik "Senyum"
🎀What: menurutmu, apa itu senyum?
🎀Why: kenapa kita harus senyum?
🎀Where: dimana/kapan harus senyum?
🎀Who/Whom: Siapa yg harus senyum duluan? Kepada siapa saja kita harus mempraktikkan senyum?
🎀How: gimana sich cara melakukan senyum?
🔸Hasil diskusi ditulis di kertas A4 oleh pasangan 🔸Sharing time: dipresentasikan oleh 10 pasangan tercepat tunjuk tangan
Sesi III Dimulai 11.30-12.00
Dengan kegiatan Role Play tentang Penerapan Budaya Sekolah 5S
🔸Per kelompok putra dan per kelompok putri masing masing kelas
🔸Masing masing kelompok menyusun skenario dan bagi peran berdasarkan topik dari 5S yg akan ditentukan. Waktu 15 menit.
🔸"Performance" di 15 menit terakhir oleh 3-5 kelompok tercepat tunjuk tangan.
Diharapkan dari kegiatan ini siswa siswi menyadari pentingnya penerapan budaya 5S sehingga dapat menerapkan kembali dengan lebih baik baik di lingkungan sekolah, rumah dan lingkungan masyarakat sehingga terbentuk suatu kebiasaan baik dan terjalin hubungan harmonis dalam kehidupan bermasyarakat.
Ditulis oleh Nurfizal , ST dan Siti Hajar, S.Pd.I., M. A
0 Response to "Pelatihan Penguatan Budaya Sekolah 5 S"
Posting Komentar